IIQ An Nur Yogyakarta




Seorang ulama penghapal al-Qur’an, ahli qira’ah sab’ah, dan pendiri Pondok Pesantren An Nur Ngrukem, KH. Nawawi ‘Abdul ‘Aziz al-Hafidz (1925–2014) sejak lama mengimpikan berdirinya sebuah perguruan tinggi di lingkungan Yayasan Al Ma’had An Nur Ngrukem. Impian itu akhirnya tercapai pada tahun 2002.

 

Melalui SK Dirjend Pendis No. Dj-II/356/2002, dan diresmikan secara langsung oleh Menteri Agama RI Prof. Dr. Said Agil Husin Al-Munawar, maka berdirilah sebuah perguruan tinggi bernama Sekolah Tinggi Ilmu Al Qur’an (STIQ) An Nur Yogyakarta dengan dua program studi (prodi), yaitu Prodi Tafsir dan Hadis (TH) dan Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI).

 

Pada tahun 2017, STIQ An Nur Yogyakarta beralih status menjadi Institut Ilmu Al Qur’an (IIQ) An Nur Yogyakarta melalui SK Dirjend Pendis No. 1925/2017. Peralihan status ini menandai lahirnya tiga fakultas dengan enam program studi (Prodi):

 

A. Fakultas Tarbiyah

 1. Prodi Pendidikan Agama Islam [PAI]

 2. ProdiPendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah [PGMI]

 

B. Fakultas Ushuluddin

 1. Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir [IAT] 

2. Prodi Ilmu Hadis [Prodi ILHA]

 

C. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI)

1. Prodi Ekonomi Syariah [ES]

 2. Prodi Perbankan Syariah [PS]


Selanjutnya, pada 5 Desember 2024, IIQ An Nur Yogyakarta resmi memiliki program pascasarjana (Magister Pendidikan Agama Islam [M-PAI]) melalui SK Menag RI No. 1294/2024. Perkuliahan M-PAI angkatan pertama telah dimulai sejak 3 Maret 2025.

 

Kini, IIQ An Nur Yogyakarta sedang membenahi kekurangan dan mengembangkan profesionalisme kelembagaan secara signifikan. Ini dilakukan demi tercapainya impian besar beralihnya status dari institut menjadi universitas. [].



IIQ An Nur Yogyakarta

Diselenggarakan oleh Yayasan al-Ma’had An-Nur Ngrukem

Bantul Yogyakarta


Alamat

Komplek Pondok Pesantren An Nur,

Dukuh Ngrukem, Kelurahan Pendowoharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta


Komentar